Tipe listrik dan sifat-sifatnya



LISTRIK STATIS DAN LISTRIK DINAMIS

 

Ada dua tipe listrik yaitu : listrik statis dan listrik dinamis. Listrik dinamis dapat dibagi lagi menjadi arus searah (DC) dan arus bolak-balik (AC).
LISTRIK STATIS DAN LISTRIK DINAMIS

LISTRIK STATIS


Bila benda konduktor seperti kaca digosok dengan kain sutera, kedua permukaan batang kaca dan sutera menjadi bermuatan listrik, satu bermuatan positif dan satu lagi bermuatan negatif. Tanpa menyentuh kedua benda tersebut dan menghubungkan dengan konduktor, muatan listrik akan tetap berada pada permukaan batang kaca atau kain sutera. Karena tidak terjadi gerakan make tipe kelistrikan ini disebut listrik statis.

Dalam rumus elektron bebas, listrik statis adalah suatu keadaan dimana elektron bebas sudah terpisah dari atomnya masing-masing, akan tetapi tidak bergerak dan hanya berkumpul di atas permukaan benda tersebut.
Contoh gambar : Bila anda keluar dari mobil, anda kadang-kadang menyentuh gagang pintu atau bagian lainnya dan merasakan adanya kejutan listrik. Kejadian ini juga disebabkan oleh listrik statis yang dibangkitkan oleh mobil dan badan manusia.
LISTRIK STATIS

LISTRIK DINAMIS


Listrik dinamis adalah suatu keadaan terjadinya aliran elektron-elektron bebas dimana elektron-elektron ini berasal dari elektron-elektron yang sudah terpisah dari atomnya masing-masing dan bergerak melalui suatu benda yang sifatnya konduktor.
Gerakan Elektron

Bila elektron-elektron bebas bergerak dengan arah yang tetap, maka listrik dinamis ini disebut listrik arus searah (DC). Bila arah gerakan dan jumlah arus (besar arus) bervariasi secara periodik terhadap waktu, maka listrik dinamis ini disebut listrik arus bolak balik (AC).
Arus listrik AC&DC



Demikian postingan yang saya berikan. Semoga sedikit bermanfaat bagi anda, dan terima kasih sudah berkunjung. Jika ada saran dan komentar silakan hubungi saya dibawah.

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Tipe listrik dan sifat-sifatnya"

Post a Comment